Bismillahirrahmanirrahim....
Hati manusia pada dasarnya menyukai ucapan terima kasih dan pujian baik, sebagaimana
ia menyukai orang yang memberikan kebaikan kepadanya. Setiap orang selalu mengharapkan
ucapan terima kasih.
Di terangkan dalam Hadist yang mengungkapkan tentang Terima Kasih :
1) Seseorang tidak dikatakan bersyukur kepada Allah sampai ia juga berterima kasih kepada
manusia. Sebagaimana dalam Hadist :
" Tidak bersyukur kepada Allah, Bagi siapa yang tidak berterima kasih kepada manusia ".
( HR. Abu Dawud ).
" Sesungguhnya manusia yang paling bersyukur kepada Allah adalah yang paling berterima
kasih kepada manusia ". ( HR. Imam Ahmad ).
2). Mendoakan dan memuji termasuk ungkapan terima kasih .
" Oleh Usamah bin Zaid r.a., berkata, Rasulullah SAW bersabda : " Barangsiapa diberikan
kepadanya, lalu ia berkata kepada pelakunya, " Semoga Allah SWT membalasmu dengan
kebaikan" , maka ia telah mencapai pujian kepadanya." . ( HR. At. Tirmidzi ).
3). Ketika Rasulullah SAW meminta pinjaman kepada Abdullah bin Abi Rabi'ah Al Makhzumi
sebelum peperangan Hunain, beliau mengembalikan pinjamannya setelah perang usai.
Beliau berkata kepadanya, " Semoga Allah SWT memberkahimu di dalam keluarga dan
hartamu, sesungguhnya balasan memimjamkan adalah pelunasan dan pujian ."
( HR. An Nasa'i - Ibnu Majah dan Imam Ahmad ).
Dalam Syair Imam Asy- Syafi'i :
Apabila atas sedikit nikmat yang ia dapatkan,
seseorang tidak bersyukur
Maka atas nikmat yang banyak ia tidak akan bersyukur
Barangsiapa berterima kasih kepada manusia,
kepada Tuhannya ia telah bersyukur.
Barang siapa mengingkari kebaikan makhluk,
ia adalah orang yang kufur.
Jagalah sikap syukur agar engkau dapat menambah pembagian
Barangsiapa menghilangkan terima kasih tidak akan
menyempurnakan nikmat
Syukur adalah harta kekayaan Allah yang tak akan habis
Barangsiapa selalu bersyukur tidak akan menanggung penyesalan.
Jika ada yang berbuat kebaikan kepadamu, jadilah baginya
Orang yang berterima kasih, niscaya kebajikannya tak akan sirna.
Wassalam.....
Kutipan : " Ta'aruF CINTA ". Kary ; Muhammad Bin Ismail Al' Umrani.
Sumber: Catatan Galuh Rossie (FB)
http://www.facebook.com/note.php?note_id=141804939182825&ref=notif¬if_t=note_tag
No comments:
Post a Comment