Assalamu'alaikum.

Assalamu'alaikum
Selamat datang di blog ini. Terimaksih atas kunjungannya sahabat

Semoga dapat bermanfaat untuk membuat kita lebih baik lagi, amin....
(bagi yang ingin copy and share artikel yang ada dblog ini, silahkan saja, asal cantumkan sumbernya... :)

Tuesday 4 May 2010

PAHAMILAH!!!!!!

“ Jika yang kau cari adalah seindah perhiasan dunia….”


Indahnya kalammu wanita solehah yang berjuang disisi mujahid soleh.."
"Seindah perhiasan dunia adalah wanita yang solehah,"



Kumulakan catatan ini dengan bait indah yang ditinggalkan Rasulullah SAW kepada seisi alam. Wanita solehah! Idaman semua muslimin di alam fana ini. Alhamdulillah, itulah anjuran islam yang kita cintai, pilihlah wanita yang mampu menyejukkan pandanganmu dan juga baitul muslim yang bakal dibina ketika sampai saat itu, insya Allah.

" Dinikahi seorang wanita itu karena empat perkara: Hartanya, Keturunannya, Kecantikkannya dan Agamanya. Maka pilihlah hal keagamaannya, maka beruntunglah kedua tanganmu.."

Wanita solehah idaman mujahid soleh, yang malunya menjadi perisai dirinya, yang zikirnya menjadi penawar dirinya, tak gentar di kancah godaan duniawi karena dia rindukan wangian syurgawi, dia berpegang pada janji yang terpatri dilubuk hati..

Telah dinukilkan panduan sepanjang zaman, itulah lirikan utama buatmu memilih calon istri. Tiap baris itu telah menjadi hafalanku sejak aku mengenali dunia baligh ini.

Jika harta yang kau idamkan, ketahuilah diriku tidak punya apa-apa harta didunia ini melainkan ilmu agama yang mungkin belum seberapa. Tiada harta untuk kupersembahkan, hanya ketenangan yang mampu aku sediakan buatmu karena aku pernah mendengar juga membaca kata-kata: "Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikannya diantaramu rasa kasih sayang" (Ar Rum:21)

Jika keturunan yang mulia itu yang kau dambakan, ketahuilah bahwa aku dibawah pengawasan Allah sebagai penjaga mutlak diriku. Aku adalah keturunan mulia, ayahanda Nabi Adam As dan bunda Hawa, sama sepertimu.

"...maka bertawakallah kepada Allah, sesungguhnya Allah mengasihi orang yang bertawakal kepada-Nya. Jika Allah menolong kamu, maka tiada seorangpun yang bisa menghalang kamu, dan jika Ia mengecewakan kamu, maka siapakah yang dapat menolong kamu sesudah Allah (menetapkan demikian)? dan ingatlah kepada Allah jualah hendaknya orang yang beriman itu berserah diri.."(Ali Imran:159-160)

Kecantikan, itulah pandangan pertama setiap insan. Malah aku meyakini bahwa kau juga tidak terlepas seperti insan lain. Ketahuilah, jika kecantikan itu yang kau inginkan dari diriku, kau telah salah alamat. Tiada kecantikan yang tidak berbanding untuk kupertontonkan padamu. Telah aku hijabkan kecantikan diriku ini dengan amalan ketaatan kepada tuntutan agama yang kucintai. Kau hanya membuang waktu saja jika kau menginginkan kecantikan lahiriah semata-mata.

Aku memerlukan engkau untuk bersama-samaku menegakkan dakwah islamiyyah ini, dan aku merelakkan diri ini menjadi penolongmu untuk membangun amal dakwah dan jihad ke arah penciptanya yang agung.

Pendirianku...Pernikahanku akan kujadikan medan pencarian ilmu agama sebagai risalah demi meneruskan perjuangan islam. Aku masih kekurangan ilmu agama, tetapi berbekalkan ilmu agama yang telah dibekalkan ini, aku ingin menjadi istri yang senantiasa mendapat keridhaan Allah dan suamiku untuk memudahkan aku membentuk usrah muslim antara aku, suamiku dan anak-anak untuk dibaiatkan dengan ketaatan kepada Allah Yang Maha Esa. Aku bercita-cita bergelar pendamping solehah, seperti yang dijanjikan Rasul.

"Semoga Allah memberi rahmat kurnia kepada lelaki yang bangun ditengah malam lalu dia sembahyang dan membangunkan istrinya, maka sekiranya istrinya enggan bangun untuk sembahyang, dia memercikkan air kemukanya. Semoga Allah memberi rahmat kurnia kepada wanita yang bangun ditengah malam lalu bersembahyang dan membangunkan suaminya. Maka jika suaminya enggan untuk bangun, dia memercikkan air kemukanya."(Riwayat Abu Daud dengan Isnad yang sahih)

Renungilah Firman-Nya ini, lalu kau akan tahu hakikat diriku dan dirimu dipertemukan oleh Allah atas namanya pertemuan.
"Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari diri yang satu, dan daripadanya Allah menciptakan isterinya, dan dari pada keduanya Allah kembangbiakkan lelaki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu".(An Nissa:1)

"Kaum lelaki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (lelaki) atas sebagian yang lain (wanita), dan karena mereka (lelaki0 telah menafkahkan sebagian dari harta mereka". (An Nissa:34)

Membenarkan seperti apa yang telah Dia katakan dalam kitab-Nya yang mulia. Aku meyakini bahwa engkau adalah pemimpin untukku. Jadikanlah suatu pernikahan itu sebagai asas pembangunan iman, dan bukannya untuk memuaskan bisikan syaitan yang menjadikan ikatan pernikahan sebagai tujuan nafsu semata-mata. Moga diriku dan dirimu senantiasa didampingi kerahmatan dan keridhaan-Nya. Lakukanlah tanggung jawabmu itu dengan kesabaran, qanaah ketabahan, moga kita akan menjadi salah satu dari pada jamaah saf meniju syurga, Insya Allah..amiin.


' Bariskan harapan pada istikharoh spenuh hati rela...
Biarkan ALLAH pilih untukmu..
Pilihan ALLAH tak slalu indah , seindah harapanmu..
Tapi itu adalah pilihanNYA..
Bukankah tiada yg lebih baik dari pilihan-NYA...??

Mungkin kbaikan itu bukan pada orang yg trpilih itu..
tapi adalah pada jalan yg kan kau pilih sndri..

Mungkin juga kbaikan itu trletak pada keihkhlasanmu..
Ridho mnerima kputusan takdir Sang Pemilik CINTA..Kekasih Teragung..


" Duhai Pemilik Cinta..
Betapa sujud panjang kutambatkan ...
tetesan air mata kesyukuran seakan tak ada arti dngan sgla yg telah ENGKAU berikan selama ini untukku...

Sumber: http://www.facebook.com/notes/artikel-renungan-kisah-motifasi/pahamilah/122347514443721

No comments:

Post a Comment