Assalamu'alaikum.

Assalamu'alaikum
Selamat datang di blog ini. Terimaksih atas kunjungannya sahabat

Semoga dapat bermanfaat untuk membuat kita lebih baik lagi, amin....
(bagi yang ingin copy and share artikel yang ada dblog ini, silahkan saja, asal cantumkan sumbernya... :)

Thursday 6 May 2010

WARID (Syech Ibnu Atha'illah)

"sesungguhnya Allah tdk mendatangkan "Warid" kepadamu agar supaya kamu dengan "Warid" itu menjadi orang yg menghadap dan masuk kehadirat-Nya (dengan hati yg ikhlas). Allah mendatangkan kpdmu "Warid" agar supaya kamu selamat dari cengkraman maksud2 duniawi dan nafsu syahwat. Allah mendatangkan kpdmu "Warid" agar supaya kamu keluar dr kungkungan (belenggu) sifat-sifatmu menuju kealam penglihatanmu kpd-Nya".

"Warit" adalah ilmu pengertian dan cahaya ma'rifat yg menyinari dada sehingga dg warid itu orang bisa melihat barang yg benar adalah benar dan yg batal adalah batal. atau dg ringkas "Warid" adalah cahaya ilahi (cahaya ketuhanan). atau dalam ibarat lain. "Warid" adalah apa yg berjalan di dalam hati berupa "Ma'rifat Rabbaniyah" dan "Lathaifur Ruhaniyyah". Ma'rifat rabbaniyah adalah pengertian ketuhanan dan lathaifur ruhaniyyah adalah kehalusan2 rohani. dg kedua sifat itu orang bisa membersihkan hati dan mensucikannya sehingga jadilah ia orang baik. untuk menuju dan masuk ke dalam hidrat Maha Suci Allah.

Allah memberikan warid kepada orang itu dimaksudkan agar dia bisa menghadap masuk kedalam Hidrat-Nya. teetapi karena dalam perjalanan menuju ke hadirat Allah dia masih belum ikhlas , lalu diturunkan lagi warid agar dia bisa selamat dari tujuan selain kepada Allah. setelah orang dapat membersihkan tujuan selain kpd Allah, maka ditrunkan "warid" yg ketiga agar dia dapat melepaskan diri dari penglihatan dirinya beserta sifat-sifatnya yg bisa mencegah penglihatan kpd Allah untuk bisa menuju kepada penglihatan kpd ke-Agungan dan keluhuran-Nya.

Bila orang telah bisa memperoleh tiga "warid" itu. hatinya telah naik diatas kendaraan yg menghantarkannya menuju kehadirat Allah dan menerima segala rahasia-rahasia dari pada-Nya.

selanjutnya syech Ibnu Atha'illah berkata : "Cahaya-Cahaya iman dan keyakinan merupakan kendaraan yg membawa hati dan rahasia-rahasia yg menuju kehadirat Allah".
cahaya iman dan keyakinan itu disebut "Cahaya Waridad".

Sumber: http://www.facebook.com/?page=3&sk=messages#!/?page=3&sk=messages&tid=1119220716704

No comments:

Post a Comment