Assalamu'alaikum.

Assalamu'alaikum
Selamat datang di blog ini. Terimaksih atas kunjungannya sahabat

Semoga dapat bermanfaat untuk membuat kita lebih baik lagi, amin....
(bagi yang ingin copy and share artikel yang ada dblog ini, silahkan saja, asal cantumkan sumbernya... :)

Tuesday 18 May 2010

PEREMPUAN IDEAL, SEPERTI APA?

Ketika kita menemui diri kita dengan berbagai kekurangan kita merenung, “kenapa tidak juga ideal sosok saya sebagai seorang perempuan?” Ketika kita menemui diri kita dengan berbagai kelebihan, kita juga merenung, “Bagaimana saya membuat sosok saya lebih baik lagi?”

Pertanyaan pertama berangkat dari penemuan diri yang penuh dengan kekurangan sehingga ia lebih memilih ragu-ragu terhadap posisi dirinya, bahkan mungkin ia pun tidak cukup mampu mengahargai perkembangan-perkembangan dirinya. Pertanyaan kedua berangkat dari penemuan diri yang penuh dengan potimisme. Ia sangat mampu menghargai perkembangan dirinya dan sportif berjuang untuk membangun diri. Pemilik pertanyaan yang kedua biasanya lebih produktif untuk membuat profilnya lebih baik sebagai perempuan karena ia memiliki semangat besar untuk menjawab pertanyaan tersebut.

Bagaimana profil permpuan yang ideal? Tidak cukup bagi kita untuk bilang si perempuan ini lebih ideal daripada si perempuan itu hanya karena ia lebih banyak temannya, pintar memasak atau berdandan, apalagi hanya karena ia cantik atau seksi body-nya. Lalu, seperti apakah perempuan ideal itu?

Menjawab pertanyaan seperti itu, tentu saja akan selalu tergantung pada sudut mana kita berada. Jika kita seorang aktivis organisasi, perempuan ideal adalah seorang perempuan yang bisa berargumen sehingga bisa meyakinkan orang lain dan bisa mengelola organisasinya dengan baik. Jika kita seorang ibu rumah tangga, perempuan ideal adalah seorang perempuan yang bisa membereskan segala tetek bengek rumah tangga. Jika kita seorang pengusaha, perempuan ideal adalah seorang perempuan yang bisa mencari strategi sehingga usahanya sukses. Jika kita seorang model, perempuan ideal adalah seorang perempuan yang punya penampilan seksi, body bagus, dan menarik untuk dipandang. Masih banyak lagi kriteria perempuan ideal sesuai sudut pandang penilai.

Dengan asumsi itu maka memperbincangkan perempuan ideal tidak akan pernah berhenti pada bentuk-bentuk kriteria yang sama. Di sinilah, mempersepsikan perempuan ideal itu menjadi sebuah seni. Beberapa perempuan dapat dipandang dari beragam kriteria yang berbeda. Perbedaan kriteria tentu tidak akan lepas dari nilai-nilai yang dianut dalam kehidupannya, seperti ajaran agama dengan kewajiban menaatinya.

Masih bicara dengan parameter ideal, kita bisa belajar dari para sahabat Rasulullah yang memiliki kehebatan luar biasa meskipun di beberapa sisi mereka tidak sama. Dalam sejarah, kita lihat dua sosok besar yang memiliki karakter yang sangat berbeda. Mereka adalah Abu Bakar dan Umar bin Khaththab. Abu Bakar adalah seorang yang lembut, mudah tersentuh (menangis) ketika menghadapi sesuatu yang mengharukan, dan halus perangainya. Sementara, Umar adalah seorang sosok yang keras dan pemberani kepada siapa saja. Ada juga Fatimah (putri Rasulullah) dengan Aisyah (istri Rasulullah). Fatimah adalah seorang yang santun dan lembut yang banyak beraktivitas di dalam rumah tangga, sedangkan Aisyah adalah seorang yang cerdas (beliau ahli pengobatan, Al-Qur’an, hadits, dan syair) yang menjadi konsultan di antara kaumnya, baik perempuan maupun laki-laki. Beliau juga pernah memimpin peperangan.

Dari mereka, Rasulullah tidak pernah menganggap yang ini lebih ideal daripada yang itu, yang ini lebih dicintai daripada yang itu, dan sebagainya. Semuanya memiliki tempat di hati Rasulullah, yang tentuk saja masing-masing juga memiliki tempat di mata Allah.

Jika kita mau belajar dari mereka, sesungguhnya nilai ideal mereka terletak pada kecerdasan mereka mencari posisi sesuai dengan kondisi –kekurangan dan kelebihannya- dan mereka optimal di dalamnya. Kita pun bisa seperti mereka. Kuncinya, kenali dir kita (karakter dan potensi) dan berbuatlah lebih banyak dengan dibingkai ajaran-Nya. Allah memberikan ladang kesempatan yang berbeda bagi setiap hamba-Nya. Ada yang diberi kelebihan dengan kecerdasannya, kekayaannya, kecantikannya, bahkan sesuatu yang dianggap sebagai kekurangan seperti kecacatan, kemiskinan, atau kecerdasan yang kurang. Karena itu, berbuatlah yang terbaik dengan semua kondisi yang Allah berikan kepada kita, niscaya kita akan masuk dalam golongan perempuan ideal itu.

Ada dua hal yang harus kita miliki jika kita ingin sukses menjalankan kunci di atas. Pertama, kekuatan ruhiah (hati). Inilah sumber kekuatan. Mendekatkan diri kepada Allah dengan segala jalan, membersihkan hari dari segala penyakit, memperjelas keikhlasan di dalam hati, dan memperbanyak amal saleh. Kedua, kekuatan amaliah. Inilah sumber produktivitas. Kekuatan ini menumbuhkan motivasi untuk beraktvitas yang terbaik, professional, dan berjuang dengan segala upaya. Insya Allah, dengan jalan ini kita akan menjadi perempuan ideal.

Wallahu a’lam bishshawab…

----------------------------------------------------------------------------------------
(Sumber : Karena Engkau Perempuan- FLP Yogyakarta)

http://www.facebook.com/?page=2&sk=messages&tid=1416543250397

No comments:

Post a Comment