Assalamu'alaikum.

Assalamu'alaikum
Selamat datang di blog ini. Terimaksih atas kunjungannya sahabat

Semoga dapat bermanfaat untuk membuat kita lebih baik lagi, amin....
(bagi yang ingin copy and share artikel yang ada dblog ini, silahkan saja, asal cantumkan sumbernya... :)

Monday 26 April 2010

Waspadalah ... ini memang sangat dekat dengan kita...!

DR. Musthafa As-Siba’i rahimahullah berkata:

Saya tidak mengkhawatirkan diriku digoda oleh setan melalui maksiat secara terbuka … akan tetapi saya khawatir setan datang kepadaku dengan membawa maksiat yang dibungkus dengan baju ketaatan

- Setan menggodamu dengan wanita dengan alasan kasihan kepadanya

- Setan menggodamu dengan dunia dengan alasan agar tidak menjadi korban gonjang ganjingnya

- Setan menggodamu untuk berkawan dengan orang-orang buruk dengan alasan demi memberi petunjuk kepada mereka

- Setan menggodamu untuk bersikap munafik kepada orang-orang zhalim dengan alasan ingin mengarahkan mereka

- Setan menggodamu untuk mempublikasi keburukan lawan-lawanmu dengan alasan demi melakukan amar ma’ruf nahi munkar

- Setan menggodamu untuk memecah belah jama’ah dengan alasan lantang menyuarakan kebenaran

- Setan menggodamu agar tidak memperbaiki orang lain dengan alasan sibuk memperbaiki diri sendiri

- Setan menggodamu untuk tidak beramal dengan alasan ini sudah menjadi takdir

- Setan menggodamu untuk tidak menuntut ilmu dengan alasan sibuk beribadah

- Setan menggodamu untuk meninggalkan sunnah dengan alasan mengikuti orang-orang shalih

- Setan menggodamu agar otoriter dengan alasan demi tanggung jawab di hadapan Allah dan sejarah

- Setan menggodamu untuk berbuat zhalim dengan alasan demi memberikan kasih sayang kepada mereka yang terzhalimi

Berabagai cara setan akan terus melakukan bisikan dan tipu daya untuk menyesatkan manusia, dan setelah berhasil mereka akan berlepas tangan, sehingga manusia itu sendiri yang akan menyesali perbuatan mereka atas kesesatan yagn mereka lakukan.

Dapat kita lihat dalam surat Ibrahim misalnya, bagaimana setan berlepas diri dengan apa yang telah mereka lakukan, justru manusia yang dianggap bodoh karena telah mengikuti bisikan mereka. Allah berfirman:

“Dan berkatalah syaitan tatkala perkara (hisab) telah diselesaikan: “Sesungguhnya Allah telah menjanjikan kepadamu janji yang benar, dan akupun telah menjanjikan kepadamu tetapi aku menyalahinya. sekali-kali tidak ada kekuasaan bagiku terhadapmu, melainkan (sekedar) aku menyeru kamu lalu kamu mematuhi seruanku, oleh sebab itu janganlah kamu mencerca aku akan tetapi cercalah dirimu sendiri. aku sekali-kali tidak dapat menolongmu dan kamupun sekali-kali tidak dapat menolongku. Sesungguhnya aku tidak membenarkan perbuatanmu mempersekutukan aku (dengan Allah) sejak dahulu”. Sesungguhnya orang-orang yang zalim itu mendapat siksaan yang pedih”. (Ibrahim:22)

Semoga ini bisa menjadi renungan bagi kita semua... Amin

Sumber: http://www.facebook.com/note.php?note_id=384429892332

1 comment: