Assalamu'alaikum.

Assalamu'alaikum
Selamat datang di blog ini. Terimaksih atas kunjungannya sahabat

Semoga dapat bermanfaat untuk membuat kita lebih baik lagi, amin....
(bagi yang ingin copy and share artikel yang ada dblog ini, silahkan saja, asal cantumkan sumbernya... :)

Wednesday 28 April 2010

Allah swt Mengharamkan Api Neraka Untuk Menyentuh Anggota Sujud

“ Seseorang bersama dengan orang yang ia cintai “

Banyak orang yang beribadah siang dan malam tetapi hatinya asyik dengan orang yang tidak pernah bersujud kepada Allah , hati-hati di akhir hidupmu Allah membalik keadaanmu agar berkumpul dengan orang yang kau cintai , yang tidak pernah bersujud kepada Allah . Banyak orang yang berbuat dosa siang dan malam setelah bertobat ia terjebak dosa lagi , bertobat lagi terjebak lagi ke dalam dosa , tetapi jiwanya cinta kepada sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam . Bukan berarti saya memperbolehkan maksiat dan cukup saja mencintai Nabi tidak demikian , karena tentunya cinta Nabi yang hakiki akan menuntun kita kepada keluhuran bukan kepada kehinaan , maka pupuk cinta kita kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam , maka Allah akan memupukkan di dalam hati kita rahasia sifat kemuliaan Muhammad Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam .

Hadirin hadirat yang dimuliakan Allah
Sampailah kita pada hadits nabawy , Rasul shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :

إِذَا أَرَادَ اللهُ رَحْمَةَ مَنْ أَرَادَ مِنْ أَهْلِ النَّارِ أَمَرَ اللهُ الْمَلاَئِكَةَ أَنْ يُخْرِجُوْا مَنْ كاَنَ يَعْبُدُ اللهَ فَيُخْرِجُوْنَهُمْ وَيَعْرِفُوْنَهُمْ بِآثَارِ السُّجُوْدِ وَحَرَّمَ اللهُ عَلَى النَّارِ أَنْ تَأْكُلَ أَثَرَ السُّجُوْدِ فَيَخْرُجُوْنَ مِنَ النَّارِ فَكُلُّ ابْنِ آدَمَ تَأْكُلُهُ النَّارُ إِلَّا أَثَرَ السُّجُوْدِ فَيَخْرُجُوْنَ مِنَ النَّارِ

(صحيح البخاري)

“Jika Allah swt menghendaki kasih sayang untuk penduduk neraka, maka Allah swt memerintahkan penduduk neraka agar dikeluarkan orang orang yg menyembah Allah, maka mereka dikeluarkan, dan dikenali dg bekas sujudnya, dan Allah swt mengharamkan api neraka untuk menyentuh anggota sujud, maka mereka keluar dari anggota sujud, maka para pendosa dari keturunan Adam terbakar api neraka kecuali bekas sujudnya, maka mereka dikeluarkan dari neraka” (Shahih Bukhari)

Ya Allah , alangkah indahnya kasih sayang Allah , Allah mau memberi kasih sayang terhadap penduduk neraka padahal orang-orang di neraka mereka adalah pendosa tetapi Allah masih menyayangi mereka , diantara mereka adalah penjahat, pejudi, pezina, segala macam maksiat telah mereka perbuat , dan ternyata Allah kasihan kepada mereka , maka dikeluarkanlah oleh para malaikat mereka-mereka yang menyembah Allah . Ternyata sebesar apapun dosa, Engkau tidak rela jika orang yang menyembah-Mu itu kekal di neraka , orang yang menyembah-Mu itu pasti akan sampai pada sorga-Mu wahai Yang Maha Indah. Inilah hadits nabi yang kami kenal , kami mabuk cinta dan rindu kepada-Mu wahai Yang Maha Indah .

Neraka itu sangat pedih, karena kami jahat dan kami durhaka tetapi Allah tidak mau jika orang –orang yang menyembah-Nya itu kekal di neraka , dan harus berakhir di sorga juga . Sejahat apapun , sekeji apapun , sedzalim apapun, selama ia menyembah Allah maka pasti ia akan sampai ke dalama sorga-Nya , janji sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam , inilah kasih sayang Ilahi . Hadirin hadirat , jika seseorang selama sepuluh ribu tahun menjerit “ Ya Hannaan , Ya Mannaan “ demikian dalam salah satu riwayat dalam kitab-kitab tafsir , maka Allah mengutus malaikat Jibril dan berfirman : “ Wahai Jibril lihatlah hamba-Ku yang memanggil Ya Hannaan Ya Mannaan , sudah seribu tahun ia dalam api neraka “, maka Jibril berkata : “ Wahai Allah sesungguhnya ia telah berada dalam tindihan batu-batu neraka dan sudah terpendam di dasarnya sedalam-dalamnya “, maka Allah menjawab : “ Wahai Jibril temui dia karena sungguh Aku mendengar dia memanggil nama-Ku Ya Hannaan Ya Mannaan ( wahai Yang berkasih sayang, wahai yang seluruh makhluk berhutangbudi kepada-Nya )” , maka ia pun dikeluarkan dari neraka , entah telah berapa ribu kali kulitnya diganti dengan kulit yang baru dan hangus kemudian diganti dengan kulit yang baru dan hangus lagi , maka ia dimandikan dengan air kehidupan kemudian dihadapkan kepada Allah dan berfirman : “ Hamba-Ku , kau sudah terpendam dalam neraka yang terdalam dan kau menjerit kepada-Ku selama beribu-ribu tahun di dalam dasar neraka , wahai hamba-Ku lihatlah keindahan zat-Ku “ maka Allah singkapkan cahaya keindahan Allah . “ wahai Hamba-Ku berapa lama engkau di dalam api neraka ? ” maka ia berkata : “ aku tidak pernah masuk neraka wahai Allah “, ia menjadi lupa karena melihat keindahan zat Allah subhanahu wata’ala , selama 10000 ribu tahun ia dalam jurang api neraka ia lupa dalam sekejap ketika melihat keindahan Allah…...

Kita kembali ke hadits tadi, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda : “ Allah haramkan anggota sujud untuk dibakar api neraka “ yaitu kedua telapak tangan, dahi , kedua lutut dan kedua kaki , tidak bisa disentuh api neraka . Kita cari ilmu kebal yang paling hebat di dunia yang bisa kebal dari api neraka , hal itu tidak akan pernah ada kecuali ahli sujud , orang-orang yang banyak bersujud mereka kebal dari api neraka anggota sujudnya sedangkan yang lainnya terbakar karena Rasul shallallahu ‘alaihi wasallam berkata : ” semua tubuhnya hangus kecuali anggota sujud “, maka Allah keluarkan orang-orang yang bersujud dari neraka walaupun ia seorang pendosa ia tidak akan kekal di dalam neraka ,Inilah kasih sayang Ilahi . Diriwayatkan di dalam Shahih Muslim, ketika sayyidina Tsauban RA ditanya oleh para sahabat : “ wahai Tsauban engkau adalah orang yang paling sering membantu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam , apakah amal ibadah yang paling dicintai oleh Allah ?” maka sayyidina Tsauban hanya diam , ketika ditanya lagi ia diam ,sampai ketiga kalinya barulah ia menjawab dan berkata : “ sebenarnya pertanyaan kalian sudah aku tanyakan kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam “ maka para sahabat bertanya lagi : “lalu apa ?” , sayyidina Tsauban menjawab : “ Perbanyaklah sujud , itulah amal yang paling dicintai Allah “ .

Tidaklah seorang diantara kalian yang bersujud kecuali ia telah diangkat satu derajat semakin dekat dengan Allah dan gugur dosa-dosanya . Semakin banyak sujud maka semakin runtuh dosanya , semakin dekat dengan Allah , wahai Allah berilah kami cinta sujud kepada-Mu . Jika orang telah mencintai sujud maka makmurlah seluruh dunia ini . Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda diriwayatkan di dalam Shahih Al Bukhari bahwa di akhir zaman nanti akan muncul gempa bumi , banyak yang mengaku nabi, banyak terjadi pembunuhan , banyak terjadi musibah , semua ini telah terjadi dan yang terakhir Allah akan tumpahruahkan kemakmuran di muka bumi . Tanda-tanda semuanya sudah terjadi , tinggallah yang terakhir yaitu kemakmuran . Yang lain telah terjadi maka yang terakhir pasti akan terjadi yaitu kemakmuran yang melimpah bagi muslimin . Maka para sahabat bertanya : “ Wahai Rasulullah, ketika orang-orang dilimpahi kemakmuran , keadaan muslimin saat itu bagaimana ? “ , maka Rasulullullah menjawab : “Mereka lebih mencintai sujud daripada segala dunia dan seisinya” . Jika mental mereka seperti itu maka tumpah ruahlah kemakmuran apapun yang mereka lakukan ; usahanya, pertaniannya, perdagangannya, rumah tangganya dan segala-galanya dilimpahi anugerah oleh Allah , untuk siapa? Untuk orang-orang yang mencintai sujud.

Ya Allah jadikanlah kami orang-orang yang mencintai sujud. Tidaklah siang dan malam selama 24 jam kita sujud , kita mempunyai keluarga , sebagian saudara saudari kita juga sekolah , ada yang bekerja, ada yang beraktifitas lain , tapi kita juga mempunyai waktu santai di sela-sela waktu itu kita luangkan waktu satu atau dua menit untuk kita berduaan dengan Allah subhanahu wata’ala sehingga setiap hari ada waktu khusus untuk cinta kita kepada Allah subhanahu wata’ala, tentunya selain shalat lima waktu , karena shalat lima waktu itu ibadah wajib . Selain itu bersujudlah untuk ibadah kepada Allah, dua atau empat rakaat setiap hari, tidak lebih dari lima menit untuk itu maka ambillah sedikit waktu agar setiap hari menyaksikanmu bahwa engkau ahli sujud,

matahari terbit dan terbenam menyaksikan sujudmu . Ditanyakan oleh sayyidina Rabi’ah radhiyallahu ‘anhu bagaimana dengan kemuliaan sujud , maka berkatalah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam :

أَقْرَبُ اْلعَبْدُ إِلَى اللهِ مَنْزِلَةً وَهُوَ سَاجِدٌ

“Keadaan yang paling dekat antara seorang hamba dengan Allah SWT yaitu ketika dia sedang sujud”

Oleh sebab itu saat kita bersujud , sujudlah dengan hati kita juga jangan kita bersujud tetapi hati kita pada hal yang lainnya dan semestinya setelah kita sujud hati kita masih dalam mengingat sujud.

Sumber: Catatan Novia Rusmianti D
http://www.facebook.com/note.php?note_id=392102572759&id=1425543423

No comments:

Post a Comment